BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Suatu gejala penyakit dapat merupakan
awal dari sebuah penyakit yang dapat membahayakan pasien, tetapi pada
kenyataannya gejala penyakit tersebut terkadang dianggap remeh oleh pasien.
Dengan adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut, menangani suatu
penyakit dapat dilakukan dengan cepat dsn mudah yaitu dengan menggunakan sebuah
perangkat lunak komputer yang memiliki basis pengetahuan dari seorang pakar
dalam memecahkan masalah yang merupakan sistem pakar yang ditetapkan dalam hal
medis.
Gangguan jiwa merupakan gangguan
psikologis yang terjadi disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu: faktor ekonomi,
politik, maupun faktor keluarga. Gangguan jiwa cenderung terjadi diakibatkan
stres, cemas dan depresi, sehingga daya pikir penderita diluar kenormalan
manusia pada umumnya, karena gangguan kejiwaan bisa diderita oleh kalangan
manapun, terlebih adanya faktor
keturunan.
Apabila
gangguan jiwa ini tidak mendapat perhatian dan penanganan yang cepat serta tepat maka akan sangat
berdampak buruk bagi para penderita. Beberapa dampak buruk itu antara lain, penderita akan
selalu dikucilkan oleh masyarakat, gangguan jiwa yang dialami penderita akan semakin parah
sehingga akan lebih menyulitkan dalam hal pengobatan, dampak buruk tersebut juga dapat
berpengaruh kepada keluarga maupun keturunan penderita yang juga dapat mengalami gangguan jiwa.
Dampak yang paling parah apabila gangguan jiwa yang diderita cukup berat dapat
menimbulkan suatu keinginan atau tindakan untuk melakukan bunuh diri atau
melakukan suatu tindakan yang lebih parah seperti pembunuhan dan hal tidak
wajar lainnya.
Dengan adanya aplikasi sistem pakar
memudahkan dalam berkonsultasi dengan cepat dan tidak membutuhkan biaya besar
serta dapat memberi pemahaman pada masyarakat bagaimana gejala – gejala awal
gangguan jiwa. Aplikasi diagnosis gangguan jiwa yang akan dibuat menggunakan
sistem pakar akan mencatat gejala – gejala dari pasien dan akan mendiagnosis
tingkat/kategori gangguan jiwa berdasarkan pengetahuan yang didapati dari
seorang pakar, maka diharapkan aplikasi ini dapat membantu dan mempermudah
pihak – pihak terkait dalam melakukan
diagnosis penyakit bagi pasien.
Berdasarkan latar belakan diatas, maka
penulis sangat tertari untuk melakukan penelitian tentang “SISTEM PAKAR UNTUK
MENDIAGNOSA GANGGUAN JIWA MENGGUNAKAN METODE FUZZY MULTIPLE ATTRIBUTE
DECISION MAKING (Studi Kasus RSUD dr. Fauziah Bireuen).
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan
latar belakang masalah yang telah penulis kemukakan diatas, maka rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah :
a. Bagaimana
mengindentifikasi gangguan kejiwaan dengan gejala-gejala yang timbul pada
penderita gangguan jiwa.
b. Bagaimana membuat atau membangun suatu sistem untuk mendiagnosa
penyakit gangguan jiwa.
c.
Bagaimanakah
menentukan kategori gangguan jiwa yang di derita pasien dengan menimplementasi
metode Fuzzy Multiple Attribute Decision
Making (FMADM) kedalam sistem pakar.
1.3 Batasan
Masalah
Batasan masalah penelitian adalah
sebagai berikut:
a. Mendiagnosa
penyakit gangguan jiwa berdasarkan gejela-gejala yang diderita
b. Input
gejala-gejala gangguan jiwa yang menyerang pasien.
c. Metode
yang digunakan yaitu Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM).
d. Bahasa
pemograman yang digunakan yaitu PHP dan MySQL
1.4
Tujuan
Penelitian
Berdasarkan
rumusan masalah yang telah penulis kemukakan diatas, maka tujuan dari
penelitian ini adalah merancang dan mengimplementasikan sistem pakar untuk
mengidentifikasi gangguan jiwa serta mencari solusi yang tepat.
1.5
Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian yang telah
penulis kemukakan diatas, maka manfaat dari penelitian ini adalah :
a.
Penelitian ini diharapkan dapat
bermanfaat dalam dunia kesehatan serta memberi informasi pengetahuan tentang
penyakit – penyakit yang diderita oleh pasien gangguan jiwa dan gejala –
gajalanya disertai tindakan yang harus diambil untuk mencegah langkah awal yang
muncul pada pasien.
b.
Penelitian ini diharapkan dapat
memberikan dignosa penyakit yang tepat
bagi penderita gangguan jiwa.
1.6 Metodelogi Penelitian
Untuk memperoleh data sebagai bahan yang
menggunakan metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM), penyusunan penulisan ilmiah ini, dilakukan
beberapa cara pengumpulan data. Adapun metode yang dilakukan antaralain :
a. Studi
Pustaka
Dengan mencari berbagai
referensi dari berbagai sumber, baik majalah, buku,ataupun dari internet yang
berkaitan dan mendukung penulisan ilmiah ini.
b. Studi
Lapangan
Studi yang dilakukan
secara lansung yaitu dengan mengamati secara langsung ketempat penelitian yang
terkait.
1. Wawancara
( interview)
Selama melakukan
penelitian penulis mengadakan wawan cara dengan dokter, perawat dan kelurga
pasien.
2. Pengamatan
(Observasi)
Penulis meninjau langsung
ke RSUD dr. Fauziah Bireuen
1.7
Sistematika
Penulisan
Dalam
penyusunan penulisan ilmiah ini, penulis akan menjelaskan tentang sistematika
penulisan yang terdiri dari beberapa bab, yaitu:
BAB
I PENDAHULUAN
Pokok
bahasan meliputi latar belakang permasalahan, perumusan masalah, batasan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan
sistematika penulisan.
BABII LANDASAN TEORI
Pokok bahasan
menguraikan teori-teori yang mendasari pembahasan secara detail, dapat berupa
definisi -definisi atau model yang langsung berkaitan dengan ilmu atau masalah
yang diteliti.
BAB
III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini menguraikan
tentang analisis terhadap permasalahan yang terdapat di kasus yang sedang
diteliti. Meliputi analisis terhadap masalah sistem yang sedang berjalan,
analisis hasil solusinya, analisis kebutuhan terhadap sistem yang di usulkan,
analisis kelayakan sistem yang diusulkan. Perancangan sistem berisikan metode
penyelesaian masalah sistem lama dengan membuat rancangan untuk sistem baru
yang diusulkan.
BAB IV IMPLEMENTASI
Bagian ini berisi
penjelasan tentang lingkungan implemetasi (OS, perangkat keras dan bahasa
pemrograman yang digunakan), file-file implementasi analisa dan perancangan
sistem dari masing-masing modul atau klas (relasinya) serta algoritma yang
diimplementasikan.
BAB V PENGUJIAN
DAN PEMBAHASAN
Untuk kategori topik
pengembangan perangkat lunak (dimana perangkat lunak sebagai produk
utama/akhir), maka bagian ini berisi penjelasan tentang strategi pengujian
(unit, integrasi dan validasi) dan teknik pengujian (black box atau white box)
yang dilakukan. Dijelaskan juga seluruh kasus uji beserta hasil pengujiannya.
Di dalam penjelasan setiap kasus uji harus dimasukkan antara lain tujuan, data
masukan, prosedur uji dan hasil yang diharapkan.
BAB VI KESIMPULAN
DAN SARAN
Pada bab ini terdapat kesimpulan dari semua pembahasan yang ada dengan
saran-saran yang ditujukan bagi para pembaca ata pengembang.
0 Response to "Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Gangguan Jiwa Metode FMADM"
Post a Comment